BLOGGER TEMPLATES AND YouTube Layouts »

Sabtu, 25 Juli 2009

SISTEM KEAMANAN JARINGAN

24 July 2009

Tujuan Keamanan Jaringan :
1. Availailiti / Ketersediaan
2. Realiabiliti / Kehandalan
3. Confidentiality / Kerahasiaan

Cara Mengamankan Jaringan :
1. Autentikasi
2. Snskripsi

Autentikasi

Proses pengenalan hardware, OS, proses, aplikasi, dan identitas user yang berhubungan dengan jaringan komputer. Dimulai saat user log in ke jaringan dengan cara memasukan password.

Tahapan Autentikasi :
1. Mengetahui lokasi dari peralatan pada suatu simpul jaringan (data link layerdan network layer)
2. Mengenal OS yang terhubung ke jaringan (transport layer)
3. Mengetahui proses yang sedang terjadi (sesson dan presentation layer)
4. Mengenal user dan aplikasi yang digunakan (application layer)

Model OSI (Open System Interconection)

Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan metode transmisi.

Model dibagi menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing. Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer di atasnya maupun dibawahnya secara langsung melalui serentetan protokol dan standard.

Fungsi Masing masing layer :

Application Layer : Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.

Presentation Layer : Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi dan diformat untuk transfer data. Contoh konversi format text ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG untuk gambar. Layer ini membentuk kode konversi, translasi data, enkripsi dan konversi.

Session Layer : Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi,- bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi di layer ini disebut “session”.

Transport Layer : Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling).

Network Layer : Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.

Data Link Layer : Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan “hardware” kemudian diangkut melalui media. komunikasinya dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error.

Physical Layer : Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem.

INSTALASI JARINGAN

23 July 2009

Komponen Jaringan

NIC / Lan Card

Sebuah jaringan kartu, adaptor jaringan, jaringan controller (NIC), kartu jaringan, atau adaptor LAN adalah perangkat keras komputer komponen dirancang untuk memungkinkan komputer untuk berkomunikasi melalui jaringan komputer.

Kabel UTP

UTP merupakan kepanjangan dari “Unshielded Twisted Pair”. Dinamakan unshielded karena kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik dan disebut twisted pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling berlilitan.

Kategori Kabel UTP
Kabel UTP sebenarnya terdapat 7 kategori. Akan tetapi yang biasa digunakan untuk LAN ialah kategori 5 atau yang biasa disebut cat-5. Berikut ini ialah kegunaan dari kabel kategori 1-7 :

Perangkat Pengguna Kabel UTP
Perangkat-perangkat yang biasa terhubung dengan kabel UTP ialah :

1. Repeater
Fungsi utama dari repeater ialah menerima
sinyal dari satu segmen kabel LAN dan memancarkannya kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel LAN yang lain. Dengan adanya repeater ini, jarak antara dua jaringan komputer bisa diperjauh.
2. Brid
ge
Bridge bekerja dengan meneruskan paket Ethernet dari satu jaringan ke jaringan lain. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakan metode transmisi yang berbeda dan atau medium acces control yang berbeda.
3. Switch

Fungsi Switch sama dengan Bridge, hanya saja Switch merupakan pengembangan dari Bridge. Pada awalnya Bridge diimplementasikan dengan basis software (software based), sedangkan Switch menggunakan implementasi hardware dalam bentuk ASIC (Appication Specific Integrated Circuit).
4. Hub
Fungsi hub sama halnya dengan fungsi Switch. Hanya saja Hub punya beberapa kelebihan dibandin
gkan dengan Switch.
5. Router
Router memiliki kemampuan melewatkan paket IP
dari satu jaringan ke jaringan yang lain yang mungkin memiliki banyak jalur di antara keduanya dan dapat juga digunakan untuk menghubungkan sejumlah LAN.
6. Ethernet
Ethernet adalah interface yang merupakan sebuah card yang terhubung ke card yang lain ke Ethernet hub dan kabel UTP atau hanya menggunakan sebuah kabel BNC yang diterminasi di ujungn
ya.

RJ 45 Connector

RJ45 adalah nama konektor jenis digunakan untuk koneksi Ethernet pada komputer dan perangkat jaringan Ethernet lainnya seperti router dan aktif dan juga modem dan perangkat lain yang mendukung interface Ethernet.

RJ 11

RJ 11 Lebih dikenal sebagai telepon atau telepon jack konektor, yang RJ-11 adalah singkatan dari Registered Jack-11 dan empat atau enam kabel yang digunakan terutama untuk sambungan telepon dan modem komputer konektor di Amerika Serikat. Di sebelah kanan adalah contoh gambar tentang apa yang RJ-11 seperti sambungan telepon.


Hub

Hub adalah istilah umum yang digunakan untuk menerangkan sebuahcentral connection point untuk komputer pada network. Fungsi dasaryang dilakukan oleh hub adalah menerima sinyal dari satu komputer danmentransmisikannya ke komputer yang lain.Sebuah hub bisa active atau passive. Active hub bertindak sebagairepeater; ia meregenerasi dan mengirimkan sinyal yang diperkuat. Passive hub hanya bertindak sebagai kotak sambungan; iamembagi/memisahkan sinyal yang masuk untuk ditransmisikan ke seluruh network.Hub adalah central utnuk topologi star dan mengijinkan komputer untukditambahkan atau dipindahkan pada network dengan relatif mudah.Kapabilitas yang disediakan hub central utnuk topologi star dan mengijinkan computer untukditambahkan atau dipindahkan pada network dengan relatif mudah.Fungsi tambahan selain seb agai central connection point, hubmenyediakan kemampuan berikut:- memfasilitasikan penambahan, penghilangan atau pemindahan- workstation. menambah jarak network (fungsi sebagai repeater)- menyediakan fleksibilitas dengan mensupport interface yang berbeda- (Ethernet, Token Ring, FDDI). menawarkan feature yang fault- tolerance (isolasi kerusakan) memberikan manajemen service yang- tersentralisasi (koleksi informasi, diagnostic)

Switch

Biasanya switch banyak digunakan untuk jaringan LAN token star.Dan switch ini digunakan sebagai r epeater/penguat. Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP ( Kategori 5/5e ) komputer yang satu dengan komputer yang lain. Dalam switch biasanya terdapat routing, routing sendiri berfungsi untuk batu loncat untuk melakukan koneksi dengan komputer lain dalam LAN. Switch adalah hub pintar yang mempunyai kemampuan untuk menentukantujuan MAC ad dress dari packet. Daripada melewatkan packet ke semuaport, switch meneruskannya ke port dimana ia dialamatkan. Jadi, switchdapat secara drastis mengurangi traffic network.Switch memelihara daftar MAC address yang dihubungkan ke port-portnyayang ia gunakan untuk menentukan kemana harus mengirimkanpaketnya. Karena ia beroperasi pada MAC address bukan pada IP address,switch secara umum lebih cepat daripada sebuah router.

router

Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis itu disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router, dan masih ada beberapa jenis router lainnya. Internet merupakan contoh utama dari sebuah jaringan yang memiliki banyak router IP. Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.

Acces point

nirkabel akses point (AP) adalah perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi, Bluetooth atau terkait standar. The WAP usually connects to a wired network , and can relay data between the wireless devices (such as computers or printers) and wired devices on the network. WAP biasanya yang terhubung ke jaringan kabel, dan dapat relay data antara perangkat nirkabel (seperti komputer atau printer) dan kabel pada perangkat jaringan.